Review Unholy Adventure 3: Cerita Menarik Berbalut Visual Surealis

Review Unholy Adventure 3: Cerita Menarik Berbalut Visual Surealis - Hallo sahabat mixnews, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Review Unholy Adventure 3: Cerita Menarik Berbalut Visual Surealis, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Info Teknologi, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Review Unholy Adventure 3: Cerita Menarik Berbalut Visual Surealis
link : Review Unholy Adventure 3: Cerita Menarik Berbalut Visual Surealis

Baca juga


Review Unholy Adventure 3: Cerita Menarik Berbalut Visual Surealis

unholy adventure

Unholy Adventure atau Unholy Neighborhood dari developer Dali Games memang game sederhana dengan mekanisme point and click. Gamer cukup menyentuh layar pada objek yang dituju, untuk kemudian meng-klik untuk mendapatkan informasi, petunjuk, maupun aksi agar alur permainan dapat bergerak maju. Cukup sederhana dan pastinya siapapun dapat melakukannya dengan mudah. Namun dibalik kesederhaan itu tersimpan konsep menarik dari developer.

Nama Dali Games sebagai developer indie memang tidak semegah developer kelas AAA di kancah aplikasi game Android. Unholy Adventure jadi salah satu judul, selain Lucid Dreams dan Adventure Reborns, kreasi mereka. Memang baru tiga game, namun ketiganya berhasil mencuri perhatian pasar gaming mobile, dan Steam. Salah satu sebabnya berasal dari konsep game racikan Dali Games. Setiap game yang mereka buat selalu menyelipkan nilai filosofis dari kehidupan nyata.

Nama Dali sendiri, agaknya terinspirasi dari pelukis surealis besar asal Spanyol, Salvador Dali. Surealis merupakan gagasan yang berkembang pada tahun 1920-an. Seniman dengan gagasan surealis seperti Dali, sering memberi unsur kejutan dalam karyanya, menggabungkan beragam objek yang terlihat aneh jika disandingkan. Sambil membawa filosofi kehidupan yang terasa berat. Lihat saja salah satu karya terbesar Dali, “The Persistence of Memory”, yang memperlihatkan jarum jam meleleh di tangkai pohon.

Unsur seni surealis secara konsisten digunakan Dali Games ketika membuat game. Dalam Unholy Adventure ke-3 pun dapat dilihat bagaimana simbol-simbol kehidupan seperti cinta dan hawa nafsu, berpadu bersama gambaran teknologi di sekitar manusia. Sehingga, meski pada awalnya kurang tertarik menjajal game ini, seiring waktu rasa penasaran pun muncul. Sampai tidak terasa level demi level terlewati dalam sekejap.

Dan inilah dia review game singkat ala Gizmologi, untuk game yang baru Dali Games yang dirilis pada 14 September 2021. Yuk maree!

User Interface/ Experiences

unholy adventure

Dali Games memang spesialis untuk game point and click. Mekanisme dan konsep tersebut mampu diaplikasikan dengan baik pada tiap game racikan mereka termasuk Unholy Adventure 3 ini. Yakni lewat kemudahan memahami bagian per bagian menu, objectives, maupun simbol dalam game. Seperti pada halaman muka, gamer secara gamblang dapat memilih untuk memulai permainan dari awal, memilih level yang sudah terbuka, atau memilih melanjutkan dari titik berhenti terakhir. Langsung ke inti permainan tanpa banyak gimmick.

Berlanjut ke desain menu dalam permainan. Developer membuat mekanisme point and click begitu mengalir di setiap levelnya. Gamer mudah mengetahui objek mana yang memang jadi bagian dari misi. Atau apa yang perlu dilakukan ketika memiliki item tertentu, kaitannya dengan progres cerita. Tanpa perlu mengikuti tutorial pun, rasanya gamer dapat langsung memahami deretan simbol dalam permainan.

Visual Graphics

unholy adventure

Seperti sudah disebut pada paragraf pembuka tadi. Konsep visual surealis menjadi inspirasi dalam game racikan Dali Games, tidak terkecuali Unholy Adventure. Grafis dua dimensinya jelas tidak ‘wah’. Meski begitu gamer akan menemukan beragam simbolisasi menarik dari apa yang dapat ditemukan di sekitar kita. Misalnya saja, simbol hati yang sering disamakan dengan cinta kasih. Atau robot-robot pekerja yang dapat diasosiakan dengan “perbudakan” modern. Atau pun makna lain yang bisa saja kami tidak ketahui.

Sebagai game yang juga menempatkan puzzle sebagai bagian dari permainan. Developer cukup mampu menampilkan detail objek dengan cukup baik. Dan memang itu harus dilakukan. Jika tidak, gamer tentu akan kesulitan ketika membutuhkan clue ketika hendak menyelesaikan suatu misi tertentu.

Secara keseluruhan sajian visual dalam game ini mampu membangun atmosfir yang dibutuhkan. Tentang dunia yang absurd, kacau namun juga memiliki keindahan di dalamnya. Mendorong sajian visual surealis semakin terasa pas digunakan, yang memang sejalan dengan atmosfir semacam itu.

Gameplay Unholy Adventure 3

unholy adventure

Unholy Adventure 3 masih mengisahkan Peter Grim dalam pencarian anggota keluarganya. Jika pada dua seri sebelumnya Peter kehilangan istri tercinta, maka kali ini anak gadisnya yang hilang diculik sosok misterius. Cerita langsung masuk pada inti sejak awal permainan sehingga tidak menyisakan ruang jenuh ketika memainkannya. Gamer dituntun untuk membuka perlahan misteri di balik hilangnya anak Peter.

Satu demi satu level dilewati dengan cara memainkan yang sama. Tapi tidak juga membosankan. Kenapa? Salah satunya disebabkan alur cerita menarik di dalamnya. Gameplay semacam ini cocok untuk gamer yang tidak ingin terlalu fokus melihat layar smartphone-nya. Seperti menonton fragmen adegan drama dengan setting latar berbeda-beda.

Sajian teka-teki di setiap levelnya juga terhitung ringan dan tidak terlalu menguras otak. Andai kesulitan terjadi, gamer dapat dengan mudah mengakses petunjuk dalam bentuk pager mengenai apa yang harus dilakukan untuk menyelesaikan misi.

Control

unholy adventure

Mekanisme permainan point and click begitu mudah digunakan tanpa perlu adaptasi terlalu lama. Apalagi jika kamu sudah memainkan dua judul seri sebelumnya atau game lain dengan mekanisme serupa. Petunjuk objek yang diakses membuat permainan jadi semakin mudah. Kaca pembesar, telapak tangan, dan pintu keluar jadi beberapa visualisasi pentujuk dalam permainan.

Permainan seperti ini akan terasa cocok dengan gamer yang lebih mementingkan pendekatan cerita dibandingkan aksi. Dan sebaliknya, sangat membosankan untuk gamer yang memang terbiasa beraksi lewat jari jemari mengakses layar sentuh smartphone.

Monetization

unholy adventure

Dali Games memang menggratiskan seri pertama dari Unholy Adventure. Sementara untuk dua seri lanjutannya, gamer harus mengeluarkan kocek masing-masing Rp 8.000,-. Mungkin seri pertama dilepas untuk jadi pancingan. Karena jika gamer penasaran dengan kelanjutan cerita di dalamnya, menjadi wajib hukumnya untuk melanjutkan kisah petualangan Peter di dunia surealisnya.

Lalu apakah harga tersebut pantas? Menurut kami, cukup pantas. Konsep cerita, gameplay, dipadu sajian visual surealis tersaji begitu menarik bagi kami. Sehingga nominal tersebut terasa pantas untuk dibayarkan. Apalagi game ini juga dapat dimainkan secara offline dan tanpa iklan, tentu saja.

Spesifikasi Game Unholy Adventure 3

Publisher: Dali Games
Developer: Dali Games
Platform: Android
Download: Google Play Store
Genre: Point&Click; Puzzle
Harga: Rp 8.000,-


from Gizmologi https://ift.tt/3BOdMwc
via IFTTT


Demikianlah Artikel Review Unholy Adventure 3: Cerita Menarik Berbalut Visual Surealis

Sekianlah artikel Review Unholy Adventure 3: Cerita Menarik Berbalut Visual Surealis kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Review Unholy Adventure 3: Cerita Menarik Berbalut Visual Surealis dengan alamat link https://mixnews-kz.blogspot.com/2021/10/review-unholy-adventure-3-cerita.html

Related Posts

0 Response to "Review Unholy Adventure 3: Cerita Menarik Berbalut Visual Surealis"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel