Sempat Melemah Saat Akhir Tahun, Aset Kripto Diprediksi Akan Kembali Menanjak
Judul : Sempat Melemah Saat Akhir Tahun, Aset Kripto Diprediksi Akan Kembali Menanjak
link : Sempat Melemah Saat Akhir Tahun, Aset Kripto Diprediksi Akan Kembali Menanjak
Sempat Melemah Saat Akhir Tahun, Aset Kripto Diprediksi Akan Kembali Menanjak
Jakarta, Gizmologi – Di bulan Desember ini pasar perdagangan aset kripto memang cenderung sedang mengalami penurunan harga. Hal ini seperti terpantau pada perdagangan di sejumlah bursa kripto pada pekan ini.
Meski demikian, aset kripto dipercaya masih memberikan sinyal positif untuk kenaikan jangka panjang. Hal ini ditegaskan oleh praktisi aset kripto sekaligus CEO Indodax Oscar Darmawan. Ia berpendapat bahwa kenaikan maupun penurunan harga Bitcoin biasanya diikuti oleh kenaikan ataupun penurunan beberapa aset kripto lainnya.
“Sebagai aset kripto yang memiliki market cap terbesar, sebenarnya kita bisa menjadikan Bitcoin sebagai acuan untuk melihat tren harga aset kripto lainnya. Karena biasanya, jika harga mayoritas aset kripto yang diperdagangkan di Indodax itu sedang hijau, maka harga Bitcoin pun sudah lebih dulu hijau. Begitu pula sebaliknya,” ujar Oscar Darmawan pada Kamis (23/12).
Sementara itu praktisi kripto yang memakai nama Kapten Crypto 707 menyarankan untuk berhati-hati karena lower shadow-nya belum ketutup. “Memang lower shadow itu tidak wajib ditutup, tapi dari 10 lower shadow di candle harian itu bisa 8 lower shadow ketutup,” ujarnya.
Selain itu, masih banyak aset kripto yang belum pulih. Di antaranya seperti TVK, TKO, CAKE, AVA, WRX, ADA, CHR itu semua belum pulih dari bantingan kemarin. Meski di sisi lain, ada MATIC yang baru saja menembus all-time-high atau rekor tertingginya.
Baca juga: Rekomendasi 7 Game NFT Terpopuler, Bisa Hasilkan Uang dari Bermain
Melemahnya perdagangan aset kripto tak berlangsung lama
Meskipun pada perdagangan pekan ini masih stagnan bahkan market kripto cenderung kembali melemah, Oscar memprediksi bahwa hal ini tidak akan berlangsung lama. Oscar yakin harga kripto akan berangsur mulai membaik, terlebih ada beberapa momen baik yang justru mendukung pasar kripto supaya lebih positif lagi. Salah satunya karena kekhawatiran investor terkait Omicron sudah mulai berkurang, munculnya obat perawatan untuk pasien Covid-19, dan juga momen beberapa hari lalu yang dianggap bisa mendongkrak market menjadi hijau.
Di samping itu, beberapa hari yang lalu, El Salvador tercatat menambahkan persediaan Bitcoin. Melalui cuitan resminya di Twitter, presiden El Salvador Nayib Bukele baru saja membeli 21 Bitcoin.
Tidak hanya itu, Miliarder dan juga manajer investasi asal Amerika Serikat yang juga pendiri perusahaan manajemen investasi, Ray Dalio telah memberikan gagasan positif terkait kripto. Setelah di tahun lalu ia cukup menentang terkait keberadaan kripto karena faktor volatilitasnya yang tinggi, beberapa hari lalu ia berpendapat bahwa ia sangat terkesan dengan performa kripto dan mengaku bahwa ia memiliki portofolio di Bitcoin dan Ethereum.
Selain itu, kepala ekonom IMF juga memberikan positive statement terkait kripto. Gopinath menghimbau negara untuk tidak melarang kripto dan lebih menganjurkan untuk memberikan regulasi terkait penggunaan kripto mengingat masyarakat sudah banyak yang berminat terhadap investasi ini.
Momen yang baik untuk investasi saat market merah
Oscar menambahkan, dengan adanya beberapa kabar positif tersebut, ia yakin market kripto akan berangsur membaik untuk beberapa waktu ke depan.
“Sebenarnya momen saat market merah bisa dimanfaatkan oleh para investor untuk menambah pundi pundi kripto mereka. Saya selalu menekankan pentingnya investor untuk menggunakan uang dingin ketika bertransaksi aset kripto. Jika mereka menggunakan uang dingin, adanya penurunan di pasar saya rasa itu bukan masalah yang besar. Investor bisa membeli di momen saat harga sedang murah dan menjualnya ketika di harga tinggi sehingga bisa mendapatkan cuan,” jelas Oscar Darmawan.
Terkait performa Bitcoin sebagai aset kripto, Oscar mengatakan jika dilihat secara year to year, pada Desember tahun 2020 harga Bitcoin menyentuh angka 400 juta rupiah. Sekarang harganya sudah menyentuh di kisaran 600 juta rupiah. Bahkan Bitcoin sempat menembus rekor tertinggi pada bulan November lalu di angka 968 juta rupiah.
Sementara itu Kapten Crypto 707 menambahkan selama ini sejatuh-jatuhnya Bitcoin maksimal -37% jika diukur dari awal bulan. Bulan yang sering hijau adalah Februari, April, dan Mei. Selama ini di bulan itu hanya merah 3 kali. Semenatara bulan yang paling sering merah adalah Maret, Agustus, dan September. Persentasi kenaikan Bitcoin dalam sebulan paling sering adalah naik +30% jika diukur dari awal bulan. Ini membuktikan bahwa bitcoin serta aset kripto bukanlah investasi jangka pendek dan merupakan komoditas digital yang kian menarik untuk di miliki.
from Gizmologi https://ift.tt/3yXD1eV
via IFTTT
Demikianlah Artikel Sempat Melemah Saat Akhir Tahun, Aset Kripto Diprediksi Akan Kembali Menanjak
Anda sekarang membaca artikel Sempat Melemah Saat Akhir Tahun, Aset Kripto Diprediksi Akan Kembali Menanjak dengan alamat link https://mixnews-kz.blogspot.com/2021/12/sempat-melemah-saat-akhir-tahun-aset.html
0 Response to "Sempat Melemah Saat Akhir Tahun, Aset Kripto Diprediksi Akan Kembali Menanjak"
Post a Comment